London - Pada awalnya F1 2012 menyertakan 21 seri balapan untuk musim 2012. Pada prosesnya, kalender itu berubah lagi dan tinggal menyisakan 20 seri saja.
Seperti diberitakan sebelumnya, pengumuman FIA mengenai kalender awal musim depan yang berisi
21 seri menuai reaksi kurang positif dari para ofisial dan tim.
Tak lama berselang, balapan F1 2012 pun ditegaskan bakal berjalan
20 seri saja dengan kemungkinan GP Turki yang akan dicoret.
Kini FIA merilis jadwal baru yang benar-benar tidak menyertakan GP Turki, membuat balapan musim depan menjadi 20 seri. Perubahan lain adalah dijadwalkannya GP Bahrain pada tanggal 4 November, membuat Australia akan kembali jadi seri pembuka.
Penyesuaian lain terjadi pada jadwal GP Amerika Serikat yang awalnya berencana digelar pada bulan Juni. Kerisauan mengenai panas berlebih dari cuaca di AS membuat balapan ini dimundurkan ke pertengahan November.
Selain itu, jeda musim panas pada musim 2012 juga sudah ditambah menjadi lima pekan menyusul tidak adanya balapan yang dijadwalkan di bulan Agustus.
Pun demikian, kalender ini masih memungkinkan untuk berubah lagi, seperti yang dikatakan Chairman Asosiasi Tim-tim F1 (FOTA) Martin Whitmarsh.
"Kalendernya sulit," ujar Whitmarsh yang juga prinsipal tim McLaren itu di
Planet F1.
"Tapi saya memahami kalau ini akan berubah lagi, jadi sampai Anda mendapatkan kalender akhir tidak ada gunananya mengeluhkan jadwal sementara ini," lanjutnya.
Perubahan Kalender yang Diusulkan:
18 Maret GP Australia
25 Maret GP Malaysia
8 April GP China
22 April GP India
13 Mei GP Spanyol
27 Mei GP Monako
10 Juni GP Kanada
24 Juni GP Eropa
8 Juli GP Inggris Raya
22 Juli GP Jerman
29 Juli GP Hongaria
2 September GP Belgia
9 September GP Italia
23 September GP Singapura
7 Oktober GP Jepang
14 Oktober GP Korea
28 Oktober GP Abu Dhabi
4 November GP Bahrain
18 November GP AS
25 November GP Brasil
(Sumber : detiksport.com)
